Thursday 30 June 2011

10 Muwasofat Fardi Muslim

Bismillahirrahmanirrahim.
Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah, lagi Maha Penyayang.

Para pengunjung yang dikasihi,
Assalamualaikum dan Selamat Datang! ^_^

Insya Allah pada entri kali ini, kita akan berbincang tentang 10 Muwasofat Fardi Muslim (Ciri-ciri Peribadi Muslim). Apakah 10 Muwasofat Fardi Muslim ini?

Baiklah, jika kita andaikan Tarbiyah itu sebagai sebuah kilang pemprosesan, maka bahan mentahnya ialah manusia biasa (mutarabbi) dan produknya pula adalah manusia (mutarabbi) yang bercirikan 10 Muwasofat Fardi Muslim ini!


10 Muwasofat Fardi Muslim:
 
Ciri-ciri yang ingin dibina tersebut ialah:

1. Akidah yang Sejahtera (سليم العقيدة):

Firman Allah SWT (yang bermaksud):

Katakanlah: "Dia-lah Allah, Yang Maha Esa, Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu.Dia tiada beranak dan tiada pula diperanakkan, dan tidak ada seorang pun yang setara dengan Dia". (Al-Ikhlas 112 : 1-4)


2. Ibadah yang Benar (صحيح العبادة):

Firman Allah SWT (yang bermaksud): 

Katakanlah: "Sesungguhnya solatku, ibadahku, hidupku dan matiku hanyalah untuk Allah, Tuhan semesta alam." (Al An’am 6:162)


3. Akhlak yang Mantap (متين الخلق):

Sabda Rasulullah SAW (yang bermaksud):
  
“Sesungguhnya aku diutuskan hanya untuk menyempurnakan Akhlak.” (HR Al-Bukhari)


4. Mampu Bekerja (قادر على الكسب):

Sabda Rasulullah SAW (yang bermaksud):

“Terus-menerus seseorang itu suka meminta-minta kepada orang lain hingga pada hari kiamat dia datang dalam keadaan di wajahnya tidak ada sepotong dagingpun.” (HR Al-Bukhari dan Muslim)


5. Luas Pengetahuan (مثقف الفكر):

Firman Allah SWT (yang bermaksud):

“…nescaya Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa darjat. Dan Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (Al-Mujadalah :58 11)


6. Fizikal yang Cergas (قوي الجسم):

Sabda Rasulullah SAW (yang bermaksud):

“Mukmin yang kuat adalah lebih baik dan lebih dicintai oleh Allah daripada mukmin yang lemah…” (HR Bukhari)


7. Menguasai Dirinya (مجاهد لنفسه):

Firman Allah SWT (yang bermaksud): 

“Dan aku tidak membebaskan diriku (dari kesalahan), kerana sesungguhnya nafsu itu selalu menyuruh kepada kejahatan, kecuali nafsu yang diberi rahmat oleh Tuhanku. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” (Yusuf 12: 53)

8. Teratur Urusannya (منظم في شؤونه):

Firman Allah SWT (yang bermaksud):

“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah dan hendaklah setiap diri memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok (akhirat); dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.” (Al-Hasyr 59: 18)


9.  Menghargai Masa (حريص على وقته):

Firman Allah SWT (yang bermaksud):

“Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasihat menasihati supaya menaati kebenaran dan nasihat menasihati supaya menetapi kesabaran.” (Al-’Ars 103 : 1-3)


10. Bermanfaat Kepada Orang Lain (نافع لغيره):

Sabda Rasulullah SAW (yang bermaksud):

“Sebaik-baik manusia di antaramu adalah yang paling banyak manfaatnya bagi orang lain.” (HR Bukhari)

Begitulah 10 ciri-ciri yang menjadi fokus utama dalam proses Tarbiyah Islamiyah. Setiap ciri ini pula mempunyai perinciannya masing-masing mengikut marhalah (peringkat) yang tertentu. 

Firman Allah SWT (yang bermaksud):

Dan katakanlah: "Ya Tuhan-ku, masukkanlah aku secara masuk yang benar dan keluarkanlah (pula) aku secara keluar yang benar dan berikanlah kepadaku dari sisi Engkau kekuasaan yang menolong.” (Al-Isra’ 17: 80)

Wallahu a'lam.

Semoga bermanfaat! ^_~

1 comment:

Introvert said...

assalamualaikum..saya nak tanya..dimana saudara dapatkan sumber asal mengenai ciri2 muwasofat ini?ada bukunya?